Suriah Semakin Memanas, al-Maliki Salahkan Ikhwan dan Al-Azhar

Written By Unknown on Sabtu, 29 Juni 2013 | Sabtu, Juni 29, 2013

By admin2 - Sat Jun 29, 2:58 am

130615042152462

Mosleminfo, Bagdad – Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki yang beraliran Syiah mengkritik keras Jamaah Ikhwanul Muslimin (IM), Presiden Mesir Muhammad Morsi, Dr. Yusuf Qardhawi, dan Al-Azhar, terkait semakin memanasnya situasi di Suriah.

"Saya heran dengan seorang Presiden negara besar secara terang-terangan berkata 'Pergi dan berperanglah kalian di Suriah, kalian akan mendapatkan pahala'. Dia juga secara terang-terangan mengumpulkan para ahli fikih dan menyatakan agar berperang di Suriah. Bahkan mereka menganjurkan untuk membunuh kaum Syiah," kata al-Maliki dalam pidatonya di konferensi tahunan suku Kurdi kemarin.

"Apa sebenarnya yang terjadi di Suriah? Mengapa ada pengerahan massa secara besar-besaran? Mengapa ajakan tersebut dilakukan secara terang-terangan? Mereka mengatakan 'Bunuhlah'. Apa sebenarnya yang kalian tunggu? Apakah menurut kalian solusi di Suriah adalah dengan terbunuhnya seluruh rakyat Suriah? Atau saat Suriah terbagi menjadi negara-negara bagian kecil?," al-Maliki menambahkan.

"Bagi sosok seperti Al-Qardhawi, mengajak berperang di Suriah merupakan hal biasa. Namun, mengapa Al-Azhar yang dikenal moderat dan tempat bertemunya seluruh mazhab Islam sepanjang sejarah, serta instansi pertama yang mengakui lima mazhab untuk umat Islam, saat ini ikut-kutan tergelincir? Jika Al-Azhar saat ini tergelincir juga, maka apa yang bisa kita harapkan lagi? Al-Azhar harusnya menyatakan 'Hentikan!", bukan malah diam saja sehingga kondisi Suriah semakin memanas," tegas al-Maliki. (aaswt/sm)

  • Loading ... Loading ...

  • 0 views

admin2 29 Jun, 2013


-
Source: http://www.mosleminfo.com/index.php/berita/internasional/suriah-semakin-memanas-al-maliki-salahkan-ikhwan-dan-al-azhar/?utm_source=rss&utm_medium=rss&utm_campaign=suriah-semakin-memanas-al-maliki-salahkan-ikhwan-dan-al-azhar
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar